Determinasi Pendapatan, Profesi, dan Religiusitas terhadap Kepatuhan ZIS: Studi pada LAZISNU Kertosono Nganjuk
Keywords:
LAZISNU Kertosono, Minat masyarakatAbstract
LAZISNU Kertosono memiliki potensi masyarakat yang baik dalam penyaluran Zakat, Infaq, dan Shodaqoh (ZIS), yang diorganisir dengan baik untuk meminimalkan pengangguran dan kemiskinan. Program ini juga meningkatkan kapasitas SDM masyarakat Kertosono melalui pelatihan dan bantuan modal usaha. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pendapatan, profesi, dan tingkat religiusitas terhadap minat masyarakat dalam menunaikan ZIS. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan instrumen angket (kuesioner). Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel pendapatan tidak memiliki pengaruh positif terhadap minat ZIS, dengan nilai t hitung 1,634 < t tabel 1,967 dan nilai signifikansi 0,114 (p > 0,05). Demikian pula, variabel profesi tidak berpengaruh signifikan, dengan t hitung 0,696 < t tabel 1,697 dan signifikansi 0,493 (p > 0,05). Tingkat religiusitas juga tidak berpengaruh, dengan t hitung -1,149 < t tabel 1,697 dan signifikansi 0,261 (p > 0,05). Secara keseluruhan, pendapatan, profesi, dan tingkat religiusitas secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap minat masyarakat dalam menunaikan ZIS di Kertosono.