Implementasi Akad Ijarah dalam Pemanfaatan Aplikasi Digital untuk Transparansi Pencatatan Keuangan UMKM

Authors

  • Halimatus Sa’diyah Universitas Ma’arif Lampung (UMALA) Metro
  • Didik Kusno Aji Nugroho Universitas Ma’arif Lampung (UMALA) Metro
  • Agus Setiawan Universitas Ma’arif Lampung (UMALA) Metro
  • Finny Ligery Universitas Ma’arif Lampung (UMALA), Metro
  • Agus Mushodiq Universitas Ma’arif Lampung (UMALA) Metro

DOI:

https://doi.org/10.59240/kjsk.v5i2.196

Keywords:

Ijarah Contract, Financial Digitalization, Transparency, MSMEs, Islamic Economics

Abstract

In the digital era, technology-based financial recording applications have emerged as potential solutions; however, their use requires careful examination from an Islamic economic perspective to ensure compliance with Sharia principles. This study aims to analyze the implementation of the ijarah contract in the use of digital financial recording applications by MSMEs in Way Kanan Regency and to assess its role in enhancing financial transparency. The research employed a qualitative descriptive method, with data obtained through in-depth interviews with MSME owners and application providers, direct observation of application usage, and documentation of financial practices. The analysis combined the theoretical framework of the ijarah contract in Islamic jurisprudence with the concept of transparency in financial management. The findings indicate that digital applications are commonly used through subscription or service rental schemes, which reflect the nature of the ijarah contract, as the agreements are based on clear benefits without involving gharar or riba. Moreover, the applications improve the consistency of financial recording, simplify reporting, and reinforce transparency both internally and externally. These results suggest that ijarah-based digital applications can serve as strategic instruments in strengthening Sharia-compliant financial governance for MSMEs.

References

Antonio, M. S. (2001). Bank syariah: Dari teori ke praktik. Jakarta: Gema Insani.

Ardiyanto, M. I., Khatimah, H., Putra, P., & Marginingsih, R. (2022). Pelatihan digitalisasi pencatatan keuangan dengan aplikasi guna meningkatkan manajemen UMKM. Jurnal Pengabdian PENEROKA, 1(2). https://jurnal.unismabekasi.ac.id/index.php/peneroka/issue/archive

Ascarya. (2008). Akad dan produk bank syariah. Jakarta: Rajawali Pers.

Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Way Kanan. (2022). Jumlah penduduk menurut kecamatan dan agama yang dianut di Kabupaten Way Kanan (Jiwa), 2020–2022. https://waykanankab.bps.go.id

Candy, K. (2024). Digitalisasi pencatatan laporan keuangan pada UMKM Surya Mobil. Mengabdi: Jurnal Hasil Kegiatan Bersama Masyarakat, 2(6). https://journal.areai.or.id/index.php/MENGABDI

Creswell, J. W. (2014). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches. Thousand Oaks, CA: SAGE Publications.

Dewi, R. L. V. (2024). Tantangan dan strategi implementasi akad syariah untuk pembiayaan UMKM di era digital. Tazawun: Jurnal Ekonomi Syariah, 4(1). https://ojs.attanwir.ac.id/index.php/jes/issue/archive

Ghozali, I. (2019). Sistem informasi akuntansi: Teori dan aplikasi. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hasibuan, M. (2020). Analisis faktor penghambat penerapan teknologi digital di kalangan UMKM. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam, 5(2), 123–130.

Haryati, S. (2024). Penerapan aplikasi keuangan digital untuk membantu pencatatan keuangan UMKM. Suluh Abdi: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(4). https://jurnal.um-palembang.ac.id/suluh_abdi/issue/archive

Kasim, E. Y. (2024). Pengembangan literasi keuangan dan sistem manajemen berbasis digital menuju sustainable SMEs pada usaha cheesestick Savouree. Jurnal Dharma Bhakti Ekuitas, 5(1), 45–60.

Kementerian Agama Republik Indonesia. (2019). Fiqih muamalah. Jakarta: Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam.

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia. (2024). HM.4.6/257/SET.M.EKON.3/07/2024, Pemerintah dukung bentuk kolaborasi baru agar UMKM Indonesia jadi bagian rantai pasok industri global.

Krisdiyawati, & Maulidah, H. (2023). Analisis implementasi akuntansi digital guna pencatatan keuangan pada UMKM. Jurnal Riset Akuntansi Politala, 6(1). https://jra.politala.ac.id/index.php/JRA/issue/archive

Luxchita, A. B., Hakim, P., Delvia, A. S., & Herawati, H. (2024). Penerapan digitalisasi dalam pencatatan keuangan UMKM: Studi kasus pada Lux Tailor. ADM: Jurnal Abdi Dosen dan Mahasiswa, 2(3). https://ejournal.lapad.id/index.php/adm/issue/archive

Mayasari, M., & Nurainun, N. (2023). Implementasi penerapan digitalisasi akuntansi terhadap profitabilitas UMKM Batik Aksara Incung Sungai Penuh. Jurnal Akuntansi dan Keuangan Unja, 8(4). https://www.online-journal.unja.ac.id/jaku/issue/archive

Ningtyas, D., & Rivai, I. (2024). Rancang bangun aplikasi pembukuan keuangan UMKM berbasis website (Studi kasus: UMKM Indah Fashion). Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi Bisnis, 6(1). https://jurnal.unidha.ac.id/index.php/jteksis/issue/archive

Novianti, S., Zaharman, Z., Arini, A., Putri, A. M., & Jaya, R. T. (2025). Implementasi digitalisasi laporan keuangan dan implikasinya terhadap kinerja keuangan UMKM di Riau. Jurnal Akuntansi Kompetitif, 8(1). https://ejournal.kompetif.com/index.php/akuntansikompetif/issue/archive

Otoritas Jasa Keuangan. (2022). Laporan tahunan inklusi keuangan digital untuk UMKM.

Pratama Putra, F., Matahurila, G. B. R., Ratnawati, T., & Hwihanus. (2025). Pengaruh implementasi sistem keuangan berbasis digital (Akutansiku) pada laporan keuangan UMKM Kue Bunda Ria - Sidoarjo, Jawa Timur. Musytari: Neraca Manajemen, Ekonomi dan Akuntansi, 3(5). https://ejournal.warunayama.org/index.php/musytarineraca/issue/archive

Rahmawati, D., & Hidayat, R. (2020). Digitalisasi sistem akuntansi dan pengaruhnya terhadap kualitas pengambilan keputusan UMKM. Jurnal Akuntansi dan Teknologi Informasi, 12(2), 101–115.

Rosiana, D., & Putri, N. (2021). Transparansi laporan keuangan UMKM dalam meningkatkan keberlangsungan usaha. Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis, 21(2), 155–168.

Sanusi, A. (2016). Metodologi penelitian bisnis (6th ed.). Jakarta: Salemba Empat.

Sawitri, A. P., Sukandani, Y., Adi, B., Rachman, M. M., Ariprabowo, T., & Hartini, C. M. S. (2024). Mengintegrasikan teknologi AI dalam pencatatan keuangan UMKM di Desa Gedangan Kecamatan Gedangan – Sidoarjo. EKOBIS ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(2). https://jurnal.unipasby.ac.id/index.php/ekobisabdimas/issue/archive

Suryadi, A. (2021). Peningkatan literasi digital dalam pemberdayaan UMKM. Jurnal Ilmiah Manajemen, 10(3), 220–230.

Sutrisno. (2016). Manajemen keuangan: Teori, konsep, dan aplikasi. Yogyakarta: Ekonisia.

Sutrisno, A. (2019). Pengaruh digitalisasi akuntansi terhadap efisiensi pencatatan keuangan UMKM. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 10(1), 112–125.

Undang-Undang Republik Indonesia No. 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah.

Vahlevi, D. R. L. (2024). Tantangan dan strategi implementasi akad syariah untuk pembiayaan UMKM di era digital. Tazawun: Jurnal Ekonomi Syariah, 4(1). https://ojs.attanwir.ac.id/index.php/jes/issue/archive

Wawancara dengan Ibu Nur Asiyah, pelaku UMKM Desa Tiuh Balak I, Kecamatan Baradatu, Kabupaten Way Kanan. (24 November 2024).

Yin, R. K. (2018). Case study research and applications: Design and methods. Los Angeles: SAGE Publications.

Yuliana, S. (2022). Digitalisasi UMKM sebagai strategi daya saing dalam ekonomi digital. Jurnal Transformasi Digital, 4(1), 45–52.

Yuliani, R., & Andriani, W. (2020). Implementasi akad ijarah pada produk pembiayaan multijasa di BPRS Amanah Ummah Leuwiliang Bogor. Jurnal Akuntansi dan Keuangan Islam, 8(1), 1–15.

Downloads

Published

2025-08-18

How to Cite

Sa’diyah, H., Nugroho, D. K. A., Setiawan, A., Ligery, F., & Mushodiq, A. (2025). Implementasi Akad Ijarah dalam Pemanfaatan Aplikasi Digital untuk Transparansi Pencatatan Keuangan UMKM. Kartika: Jurnal Studi Keislaman, 5(2), 990–1002. https://doi.org/10.59240/kjsk.v5i2.196